Jumat, 03 Januari 2014

JADI MABA YANG HATI-HATI YA :)

HATI-HATI AJAKAN “PROYEK” BISNIS MAHASISWA
Saya maba UGM 2013, lebih tepatnya Gamada fakultas pertanian. Hari ini, tepatnya tanggak 07 november 2013 saya mendapat sms dari orang yang tidak saya kenal, sebut saja Melati. Melati mengaku sebagai mahasiswa UGM angkatan 2010. Entah dari mana dia mendapatkan nomer telepon saya. Isi smsnya begini
“Siang dek...
Salam kenal, saya Melati dari F* UGM 2010.
Dek Muji Nnati sore jam 16.00 ksng ga? Kakak mau sharing2 informasi ni J
Dalam pikiran saya, kalau ada kakak angkatan sms seperti ini adalah dari mana dia dapat nomor saya? Lalu informasi apa yang mau di sampaikan kepada saya?  Lalu apakah Cuma saya saja yang diundang? Karena meman paa waktu itu saya ada acara salah satu organisasi yang mau saya ikuti dan gak tau itu wajib atau enggak, jadi saya mengIYAkan ajakan mbak Melati tadi. Karena saya merasa penasaran dengna informasi yang akan disampaikan. Kemudian pesan tersebut saya balas:
“Iya Mbak, salam kenal jugaJ sya asih sebenarnya ada acra tapi gak tau wajib atau enggak, mungkin saya bisa datang tapi gak janji juga sih, gimana mbak? Hehe”
Karena saya pikir informasi yang mau disampaikan itu penting, mengingat dia dia dari angkatan tua dan fakultas kece.
“oh, iya..
Nah jadi gini, kakak dan temen2 kakak dari F*, HI, Arsi, mau sharing-sharing informasi proyekan mhs. Kbetulan masih perlu beberapa temen dari fak/jur lain. Nanti jam 16.00 itu kamu dengerin dulu aja info proyekan kami. Kalo tertarik boleh ikutan. Oke?
Gue sebagai maba otomatis tertarik jika di benar-benar diundang dalam suatu proyek mahasiswa. Pikiran gue langsung wah, harus ikutan ini.. gue langsung percaya gitu aja, soalnya dia kayaknya meyakinkan sekali proyeknya.  Dan gue yang notabenenya maba yang masih polos langsung wow aja gitu. Tiba-tiba diundang buat ikutan proyeknya kakak angkatan tua, dan berbagai fakultas lagi.
Oke dan akhirnya gue ikutan. Gue tinggalin acara gue di suatu organisasi yang sebenarnya itu penting buat gue, mbak Melati bilang mau jemput gue di kosan, tapi gue bilang gak usah karena kasihan kan dia jmpt gue di kosan. Lalu kita ketemu di suatu tempat. Yaitu di deketnya gading mas. Gue nunggu mbak Melati smapai 1 jam lebih. Hah! Membuang-buang waktu. Dan akhirnya sampe lah mbak Melati jemput gue. Oke mbak melati yang satu ini penampilannya seperti yang gue bayangin.
Nah, udah sampe nih di tempat penyampaian materi yaitu di suatu rumah makan. Fix, gue telat 1 jam sesuai jadwal. Ini karena mbak Melati telat jemput gue! Gue kaget, ternyata gak Cuma gue yg di undang buat ikutan ini. Ada lebih dari 5 lah yang ikutan ini. Oke gue duduk dengan santainya. Sreeettt.. tiba-tiba otak gue muai merasa hal yang aneh. Gue kayak perna ngalamin kejadian persis pada saat gue mulai duduk. Gue duduk di deretan no. 3 dan didepan gue pada berjilbab. Dan di depan lagi ada mbak-mbak angkatan atas lagi jelasin informasi yang disampaikan. Ini bisa di bilang dejavu. Oh ya, setelah beberapa detik kemudian gue inget kapan gue pernah kayak ngrasa pernah nglakuin hal yang persis serupa. Waktu gue SMA tapi Cuma dalam khayalan. PERSIS banget. Jadi ceritanya dulu waktu SMA gue pernah mengkhayal kalo gue pngen diundang kakak angkatan atau dosen buat ikutan proyeknya. Nah waktu kayak pematerinya itu suasananya mirip persis apa yang gue rasain pada waktu gue diajak mbka melati ini.
Oke itu cerita dejavu gue, terus masuk cerita inti. Gue disitu duduk lebih dari 5 menit lah ya.. dari waktu gue mulai duduk gue udah ketinggalan setengah bagian slide gitu deh. Jadi gue udah ditengah-tengah metri baru dateng. Gue kira proyek yang mau di adakan itu bener-bener proyek penelitian atau gak apalah gitu. Namun ketika gue duduk tiba-tiba BISNIS, Bintang satu bintang dua, produk kesehatan, perusahaan china, reward berjuta-juta, caranya naik bintang..
Dan gue baru sadar setelah 10 menit duduk merhatiin apa yang disampaikan si pemateri ternyata ini semacam bisnis produk kesehatan tubuh dengn sistem bercabang—cabang jadi kalo udah berhasil ngajak temen beli produk ini trus join di pemasarannya dapet reward atau gajinya dari itu.pada inti pertemuan yang kata mbak Melati tadi sharing-sharing proyek mahasiswa  tadi itu bukan bener-bener sharing mahasiswa. Tapi perekruttan anggota/member distributor produk kesehatan china itu. Yang mana jika mereka berhasil mererkut  orang  maka dia akan mendapatka reward atau uang. Oke bagus mbak Melati bohongi gue. Bagus mbak. Di bilanh proyek mahasiswa tapi kalu ini mah sales mahasiswa kali.
Menurut gua pinter juga strategi marketingnya yang mereka rekrut atau undang dalam acara “Pensalesan" itu ada para maba 2013. Yang notabenenya  masih awam dalam dunia perkuliahan. Mereka belum cukup mengerti dunia kuliah yang sebenananya. Lal dihasut buat ikuta bisnis kayak gitu. Gue adalah korban. Gue ngluarin duit lebih dari ***ribu buat beli produknya dan jadi member . gue bodoh iya. Dan gua gak akan masuk itu lebih dalam lagi. Cukup tau gimana sistem mereka dalam merekrut seorang kadder distributor untuk meluaskan pemasaran mereka.
Jadi pada intinya jang mudah percaya hal yang begituan, karena bagi mahasiswa kayak gitu itu gak penting, pokoknya jgn pernah mau ikutan yang kayak gini gue aja kapok. DAMN MBAK MELATI!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar